Setup dnscache

Tanpa menggunakan cache, setiap kita mencari informasi tentang sebuah domain maka server DNS akan sibuk menjawab pertanyaan yang sama berkali-kali. Jika proses ini dilakukan untuk banyak klien akibatnya beban kerja dari DNS server akan berat. Seyogyanya setiap administrator sistem menyiapkan paling tidak sebuah server cache DNS.

dnscache adalah bagian dari paket djbdns. Ia bekerja pada port 53 dengan protokol TCP dan UDP.

Terdapat dua jenis cache yang bisa kita buat, yaitu:

Perbedaan kedua jenis cache ini hanya terletak pada dimana meletakkan cache DNS. Cache internal biasanya dipakai untuk akses melewati nomor IP 127.0.0.1, yang akan diterjemahkan sebagai localhost. Sedangkan layanan cache DNS external terletak pada nomor IP ethernet card.

Cara mensetup cache DNS server seperti ini:

Untuk melihat bahwa server dnscache kita sudah berjalan, perintahkan

# netstat -pln|grep dnscache        
        
hasilnya akan ditampilkan
(Not all processes could be identified, non-owned process info
 will not be shown, you would have to be root to see it all.)
 tcp    0   0 127.0.0.1:53  0.0.0.0:*   LISTEN  5038/dnscache
 udp    0   0 127.0.0.1:53  0.0.0.0:*           5038/dnscache
        

Terlihat di sini bahwa dnscache local bekerja di nomor IP 127.0.0.1 port 53 dengan protokol UDP dan TCP.

Untuk membuat server cache DNS external prosesnya sama dengan cache internal hanya ada sedikit perbedaan saat menjalankan program dnscache-conf.

# dnscache-conf dnscache dnslog /etc/dnscachex 192.168.1.192        
        
dan saat membuat soft link,
# ln -s /etc/dnscachex /service/